16 Desember 2008

Banci Klakson

Setelah beberapa varians seperti banci taman lawang, banci lapangan banteng, banci jorok, banci matre, banci korup, banci parlemen, banci pilkada, banci mutilasi, banci tampil, banci kamera, dan banci foto, yang telah lama released, saatnya memperkenalkan varians banci yang paling baru…. BANCI KLAKSON!!


Anda bisa temui dan dapatkan di persimpangan lampu merah manapun di Jakarta, utamanya pada saat 5 detik sebelum lampu hijau menyala. Mereka ini adalah orang-orang yang gemar cari perhatian dengan cara bawel, rewel dan kurang penting. Kenapa begitu? Karena 5 detik sebelum lampu hijau menyala adalah sama dengan masih lampu merah. Tapi klakson bertubi-tubi sudah mulai dibunyikan, seolah-olah lampu sudah hijau dan orang di depannya menderita buta warna. Terburu-buru? Kebelet mungkin? Kelihatannya ada cara yang lebih elegan daripada jadi bawel.


Begitulah…. banci tetap banci. Gak bisa ditatar. Gak mau dibilang banci. Tapi tetap banci.


Perhatikan semua varians banci yang yang sudah released, dan dapatkan golongan yang sesuai dengan anda. Saya percaya hanya 1 dari 1000 yang tidak bisa memilih yang paling sesuai dengan dirinya. Itupun karena terlalu sombong, terlalu merasa benar, terlalu sering menuding orang atau terlalu hedon. Tapi tetap banci….


Selamat jadi banci…. Tapi jangan terlalu angkuh untuk mengakuinya.


2 komentar:

Unknown mengatakan...

Masyarakat kita terutama yang di jakarta itu sayang menggunakan otaknya. Kalau mau sedikit aja menggunakannya pasti Jakarta ga macet-macet amat. Ada orang mau tertib diklaksonin itu contoh paling sahih mengapa otak manusia jakarta jarang dipakai

Anonim mengatakan...

ah, mereka memang narses, selalu ingin terlihat,mencari perhatian, padahal suaminya budahal mobil bole ngutang, hasil korupsi, jilat sono jilat sini, merasa orang yang paling ditunggu, sok penting,padahal suminya budahal.